
Ayah 3 orang anak ini baru purnabhakti sebgai PNS 1 Januari 2016. Terakhir ia mengabdikan diri di SDN 2 Tanjung Kesuma Purbolinggo Lampung Timur, sebagai Guru Kesenian.
Selama mengajar pada bidang studi kesenian Sukarmin juga dipercaya berbagai pihak untuk melatih Dirigen atau pemimpin paduan suara. Sebagai contoh ia diminta untuk membina paduan suara SMK Negeri Sukadana, SMK Negeri Way Bungur, SMK Budi Bhakti Taman Cari dan sekolah-sekolah lainnya.
Tidak hanya pada sekolah yang membutuhkan bimbingan dalam melatih paduan suara saja, Sukarmin juga diminta oleh beberapa desa di Purbolinggo dan Way Bungur Lampung Timur untuk menyiapkan paduan suara pada berbagai acara resmi yang dielenggarakan di desa tersebut.

Paduan Jiwa Seni dan Jiwa Sosial
Kiprah FX Sukarmin dalam kegiatan sosial tak perlu diragukan lagi. Di Desa ia aktif di Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD) sebagai Ketua Seksi Budaya & Tradisi.
Kakek 5 orang Cucu ini juga membina kelompok Lansia (Lanjut Usia) di Desa Tanjung Kesuma. Pada saat Gerakan Sosial Koin Peduli Keselamatan Pengguna Jalan Purbolinggo melaksanakan Aksi Peduli, FX. Sukarmin juga terjun langsung.

Dalam Aksi Peduli Keselamatan Pengguna Jalan dibeberapa titik FX Sukarmin mengambil peran penting. Dengan keramahan, ia mengingatkan setiap pengendara untuk jalan perlahan dan berhati-hati karena sedang ada pengurukan lubang jalan. Ia juga mengajak setiap pengguna jalan untuk berpartisipasi dalam Aksi Koin Peduli Keselamatan sesama Pengguna Jalan dengan memasukkan koin kedalam Kotak Peduli yang disediakan oleh realawan. Semua peolehan Koin Peduli akan dibelanjakan Material baru untuk mengurug lubang jalanan.

Menurut Budi Susilo (Salah seorang Penggagas Gerakan Sosial Koin Peduli) ini, Sosok FX SUkarmin adalah sosok yang perlu diteladani. Dari sisi semangat dan jiwa sosialnya.
Demikian juga Pengurus dan Anggota Karang Taruna Kesuma Dirgantara, megakui bahwa sosok FX. Sukarmin bisa menjadi tempat beljar mengembangkan kepekaan dan jiwa sosial.
Beragam Penghargaan pernah ia raih diantaranya
Satya Lencana Pendidikan ke 30 tahun dari Presiden SBY pada 17 Agustus 2014. Ia juga meraih Penghargaan
Satya Lencana Panca Karsa dari Gerakan Pramuka Kwarda Lampung pada Tahun 2015.
Sebagai penggiat seni, ia mendapat penghargaan Budaya Lencana Kesuma dari Pemerintah Desa Tanjung Kesuma
Lencana HUT RI ke70 Tahun 2015.
(ytn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar