Kondisi Infrastruktur jalan di beberapa Kecamatan di Kabupaten Lampung Timur dari hari ke hari terus mengalami kerusakan. Kondisi ini jika dibiarkan tentu bisa membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Bermula dari update foto foto jalan rusak di Purbolinggo oleh Budi Susilo, seorang Netizen Facebook asal Kecamatan Purbolinggo, kemudian mendapat respon positif dari Netizen lain.
Netizen sependapat dengan kondisi jalan yang makin rusak. Sehingga ketika Budi Susilo mengunggah foto dirinya yang sedang memegang yang 2000 rupiah di atas jalan rusak, sambil menuliskan pesan kepada Netizen lain untuk sama sama menyisihkan uang untuk.membantu memperbaiki jalan, hal ini pun direspon positip.
Pada Jumat pukul 23.30 kemudian dibuat group facebook dengan nama Koin Peduli Keselamatan Pengguna Jalan Purbolinggo. Dengan admin Budi Susilo, yatnolensa, Destri Mawati, dan Taufik Saputra.
Dalam waktu kurang dari 15 jam sejak group dibuat, jumlah anggota group telah mencapai 350 orang. Dan dalam waktu kurang 20 jam anggota sudah mencapai 450 orang. Hingga tulisan dimuat, anggota sudah mencapai 503 orang.
Beragam tanggapan positip muncul dari anggota group. Mereka mendukung gerakan ini dan minta agar dipercepat pelaksanaannya.
Sebagian Netizen juga memberikan saran agar gerakan ini tidak disalah gunakan pihak pihak yang tidak bertanggung jawab.
Pada saat yang sama admin group juga sedang berfikir keras mengenai metode dan teknis pelaksanaan pengumpulan dana. Apalagi ketika ada respon positif dari Netizen yang berdomisili tidak.dikecamatan Purbolinggo.
Bahkan tak sedikut rekan rekan BMI (Buruh Migran Indonesia) yang sedang bekerja diluar negeri pun tampak antusias dengan Gerakan ini. Mereka pun bersedia berpartisipasi.
Gerakan sosial netizen semacam menjadi bukti bahwa kepedulian dan partisipasi warga masyarakat terhadap persoalan yang terjadi di disebuah desa, masih tinggi. Tinggal bagaimana mengkoordinasi kan dengan pihak pihak yang bisa dipercaya melaksanakan gerakan ini.
Gerakan semacam ini juga perlu didukung oleh relawan relawan. Baik itu relawan perorangan maupun yang mengatasnamakan organisasi. Baik organisasi kepemudaan seperti Karang Taruna Desa maupun organisasi kemasyarakatan lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar